Rabu, 30 Januari 2013

Fixie Cycle








Sepeda Fixie identik dengan gaya minimalis, murah dan tidak ribet. Sepeda Fixie tidak memiliki rem, pedal terus berputar selama roda mengelinding.  Mengunakan sepeda tidak hanya sebagai alat transportasi, tetapi untuk gaya hidup. Membangun sepeda Fixie boleh dibilang gampang gampang susah, urusan komponen begitu banyak dan sebagian bisa dikombinasikan dengan komponen sepeda balap. Hanya sepeda Fixie lebih sederhana, ibarat kalangan muda dengan gaya tersendiri sehingga bisa membuat sepeda sesuka hati. 





Apa keunikan dari sepeda Fixie ?
Komponen sepeda Fixie tahun ini sudah sangat banyak dan murah. Mau menganti ban dengan warna merah juga boleh, atau kuning susu juga ada, atau membuat sepeda dengan warna putih semuanya juga bisa.Urusan frame, bila membeli frame jenis rakitan lebih seru. Beli frame polos lalu di cat sesuka hati pemiliknya.Velg atau Rim Fixie, memiliki beraneka model walaupun bentuknya sama bundar tetapi ada beberapa velg dibuat lebih tebal. Warnanya dari hitam dan putih sudah banyak dipasaran.Urusan Stang sepeda Fixie juga unik. Dibuat lebih pendek sehingga bisa menyelinap diantara kemacetan kendaraan. Ingin mempertahankan stang atau handlebar sepeda lama juga boleh.Yang paling asik dengan sepeda Fixie, sepeda ini bisa maju mundur sesuka hati. Yang pasti , karena mengikuti gaya minimalis, sepeda Fixie memang ringan. Rata rata beratnya tidak lebih dari 11kg, bahkan ada yang jauh lebih ringan.Fixie atau bergigi tetap (fixed gear) adalah sepeda dgn satu kecepatan yg biasa digunakan pembalap trek di Velodrome. 


Inilah tips aman bermain fixie.

First, kendarai sepeda Anda di area yg aman misalnya tempat parkir dgn permukaan halus atau jalanan aspal yg terbuka dan tidak banyak kendaraan lalu lalang. Jangan lupa gunakan helm. Anda mungkin jatuh beberapa kali.

Second, pastikan Anda memiliki pedal sepeda yg bertali atau pedal clipless. Mengendarai sepeda fixie dgn kaki yg gampang lepas dari pedal sama seperti memanjat tebing tanpa harness. Jika tidak, Anda rawan kecelakaan.

Third, mulailah mengendarai sepeda dgn kecepatan rendah dan letakkan kaki di tali pedal atau pedal clipless. 


Fourth, tentukan kecepatan dgn baik saat melintasi jalur.Jika Anda siap berhenti, geser berat badan Anda ke depan sepeda di atas roda depan serta dorong pedal pada arah yg berlawanan dgn kedua kaki.Berhati-hatilah agar tidak kehilangan keseimbangan. Bila Anda siap untuk bergerak lagi, arahkan pedal ke depan.
 

Last, lakukan maneuver berulang kali tuk melatih sensor motorik Anda saat bersepeda. Saat berlatih, coba tuk secara bertahap memindahkan berat badan ke belakang saat Anda tergelincir. Semakin jauh Anda bersandar maka semakin cepat sepeda itu berhenti.



Image :

Tidak ada komentar:

Posting Komentar